Pengulangan kata kunci yang baik, yaitu setiap satu kata kunci untuk setiap 100 kata. Karena jika lebih dari 100 kata, maka akan dianggap spam oleh Google.
Selain itu, penempatan keyword disarankan natural agar lebih enak dibaca oleh pengunjung sehingga mudah dipahami.
3. Menyertakan Data dan Sumber Valid
Ciri artikel berkualitas ketiga adalah menyertakan sumber data valid. Dengan itu, bisa membuat informasi yang disampaikan mendapatkan kepercayaan dari para pembaca.
Karena konten itu nantinya menjadi lebih akurat dan bisa dipertanggungjawabkan.
4. Tidak Adanya Kesalahan Penulisan (Typo)
Sebisa mungkin artikel yang dikerjakan tidak ada kesalahan dalam penulisannya atau typo. Sebab, konten bersih dari salah tulis akan lebih banyak dilirik editor dan nyaman dibaca pengunjung laman.
Tidak hanya itu, penggunaan tata bahasa dan ejaan benar juga menjadi penentu apakah konten tersebut menarik dibaca atau tidak. Anda juga harus menguasai EYD dan PUEBI agar artikel berkualitas.
5. Mudah Dipahami
Meski bahasa yang digunakan haruslah baku, tetapi usahakan untuk tetap semi formal dan santai sehingga konten akan lebih nyaman dibaca bagi kaum awam akan informasi.
Usahakan juga agar tidak ada pengulangan kata berlebih agar pembaca bisa mengingat tulisan Anda dengan baik setelahnya. Cukup lakukan pengulangan kata untuk kebutuhan SEO saja.
6. Format Penulisan Sesuai PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia)
Anda harus belajar lebih mengenai PUEBI karena merupakan pedoman penulisan wajib untuk setiap penulis di Indonesia. Dengan begitu, dapat membuat artikel yang rapi dan nyaman dibaca.
Misalnya mulai dari pemilihan kata baku hingga penggunaan tanda baca yang tepat di setiap penulisan katanya. Dengan begitu, akan mudah menarik para pembaca untuk berkunjung kembali ke laman milik Anda karena sudah memiliki ciri artikel berkualitas yang nyaman dibaca.