Ikan ini dibawa ke Indonesia dari Afrika, yaitu Afrika timur, pada tahun 1969. Ikan nila sekarang menjadi ikan peliharaan yang umum di kolam air tawar di sana serta menjadi gangguan di seluruh sungai dan danau di Indonesia.
Ciri Ikan Nila yang Perlu Dikenali
Ikan nila atau yang biasa disebut Oreochromis niloticus adalah salah satu jenis dari ikan air tawar yang sangat banyak dibudidayakan di Indonesia. Berikut adalah beberapa ciri-ciri nila secara detail:
1. Bentuk tubuh
Ikan nila memiliki tubuh yang agak pipih dengan bentuk oval atau bulat memanjang. Bagian kepalanya bulat dengan mulut yang sedikit memanjang ke depan. Ikan nila juga memiliki sirip yang cukup besar dan panjang, baik sirip punggung, sirip anal, dan sirip ekor.
2. Warna
Warna tubuh ikan nila cenderung kebiruan atau kehijauan dengan bintik-bintik hitam atau abu-abu yang tidak teratur di sekitar bagian sisik. Ada juga ikan nila yang memiliki warna kuning atau putih tergantung dari jenisnya.
Ciri ikan nila lain juga bisa berubah warna menjadi lebih cerah saat sedang dalam kondisi bersemangat atau terangsang.
3. Ukuran
Ikan nila dapat tumbuh hingga mencapai ukuran yang cukup besar, yakni sekitar 30-40 cm untuk ikan nila dewasa. Namun, di alam liar, ikan nila dapat tumbuh hingga mencapai ukuran 60 cm.
4. Habitat
Ikan nila dapat hidup di perairan tawar seperti sungai, danau, rawa-rawa, dan kolam. Ikan nila dapat hidup di lingkungan air yang bersih atau keruh, tetapi lebih menyukai air yang berarus.
5. Perilaku
Ciri ikan nila lainnya, ikan ini termasuk jenis ikan omnivora yang berarti ikan ini memakan segala jenis makanan yang ditemukannya di perairan, mulai dari plankton, lumut, hingga serangga dan ikan kecil. Ikan nila juga memiliki sifat agresif, terutama pada waktu memijah.
6. Budidaya
Ikan nila merupakan salah satu jenis ikan budidaya yang banyak dipilih oleh peternak ikan karena pertumbuhannya yang cepat, tahan terhadap berbagai jenis pakan, serta mudah diolah. Ikan nila juga dapat dipelihara dengan sistem kolam terpal atau sistem bioflok.
Seperti Ini Cara Memancing Ikan Nila
Ikan nila menjadi salah satu ikan yang banyak dipancing oleh masyarakat Indonesia. Berikut ini adalah beberapa tips memancing ikan nila:
- Pilih umpan yang tepat: Ikan nila adalah jenis ikan omnivora, yang artinya ikan nila dapat memakan berbagai jenis umpan seperti cacing, ulat, udang, dan serangga.
Namun, umpan terbaik untuk memancing ikan nila adalah umpan yang terbuat dari bahan-bahan alami seperti lumut atau lumut hati dan jagung yang sudah diasinkan.
- Gunakan peralatan yang sesuai: Pilih peralatan pancing yang sesuai untuk memancing ikan nila, seperti pancing yang kuat dan senar yang cukup panjang.
Hal ini disebabkan oleh ciri ikan nila yang agresif saat memakan umpan. Gunakan juga kail yang tajam agar ikan nila tidak mudah lepas saat sudah tergigit.
- Pilih tempat yang tepat: Cari tempat yang tepat untuk memancing ikan nila. Ikan nila biasanya berada di perairan yang dangkal, berarus dan memiliki banyak tumbuhan air. Ikan nila juga dapat ditemukan di dekat terumbu karang atau di sekitar aliran sungai.
Dengan mengikuti tips memancing dan mengenali ciri ikan nila yang tepat, diharapkan Anda bisa mendapatkan hasil yang memuaskan saat memancing ikan nila.