EKSPOSUR.COM – Manfaat durian dapat memikat Anda untuk menikmati buah eksotis ini. Meskipun aromanya kuat, Durian menawarkan manfaat kesehatan dan khasiat layaknya obat-obatan.
Buah durian memiliki ukuran yang besar (hingga satu kaki) dengan bagian luar yang runcing dan kulit yang keras serta daging selembut puding. Durian berisi biji besar. Buah ini tersedia dalam beberapa varian, dan varian yang paling umum merupakan Durio zibethinus.
Satu durian memiliki berat hampir 602gram dan merupakan sumber energi yang baik. 100gram buah ini menghasilkan sekitar 147 kalori energi, yaitu sekitar 7% dari tunjangan diet yang direkomendasikan.
Buah yang dapat dimakan ini memiliki bau yang sangat kuat karena terdapat senyawa sulfur yang mudah menguap dan asam lemak terkandung didalamnya. German Research Center for Food Chemistry telah melakukan penelitian yang hasilnya menunjukkan bahwa durian memiliki 44 senyawa aktif berbau, dan baunya merupakan kombinasi dari madu, buah, belerang, bawang panggang dan sedikit bau busuk.
Kandungan Nutrisi Durian
Buah durian memiliki profil nutrisi yang mengesankan. Departemen Pertanian Amerika Serikat menyatakan bahwa, 100 g durian terdiri dari:
- Energi – 147 kkal
- Protein – 1,47 g
- Karbohidrat – 27,09 g
- Serat – 3,8 g
- Kalsium – 6 mg
- Kalium – 436 mg
- Vitamin C – 19.7 mg
- Riboflavin – 0.2 mg
- Asam Folat – 36 mikro g
Terdapat kandungan vitamin B6 dan A, niasin, dan senyawa tanaman, seperti flavonoid, karotenoid, antosianin, dan polifenol dalam buah durian. Durian juga memiliki kandungan mineral yang penting, seperti zat besi, kalsium, fosfor, dan zinc.
Manfaat Durian yang Harus Diketahui
Lalu apa manfaat durian? Berasal dari Asia Tenggara, buah tropis ini merupakan salah satu obat medis tradisional.
Ternyata durian disebutkan dapat membantu meringankan masalah gangguan pencernaan, tekanan darah tinggi, diabetes, dan bahkan penyakit kardiovaskular. Berikut 11 manfaat durian yang harus Anda ketahui:
1. Dapat Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat makanan dalam durian membantu dalam mengurangi kesulitan dalam buang air besar. Buah durian dapat membantu mencegah terjadinya sembelit dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Thiamine dalam buah dapat meningkatkan nafsu makan dan kesehatan pada lansia.
Serat dalam buah durian juga merangsang gerak peristaltik. Ini dapat memudahkan proses pencernaan di usus. Salah satu manfaat durian juga dapat membantu mengatasi masalah kesehatan seperti kembung, mulas, dan kram.
2. Dapat Membantu Mencegah Penyakit Kardiovaskular
Durian yang memiliki kandungan organosulfur ternyata dapat mengatur enzim inflamasi dan mengurangi risiko terjangkit penyakit kardiovaskular. Tulane University School of Public Health and Tropical Medicine telah melakukan sebuah studi dan menemukan bahwa asupan buah-buahan yang kaya serat makanan larut dapat membantu Anda untuk menurunkan kadar kolesterol low-density lipoprotein (LDL-C) dan menurunkan risiko terkena penyakit jantung koroner. Buah durian merupakan makanan yang ramah hati dengan kandungan serat yang tinggi.
3. Dapat Membantu Menjaga Kadar Gula Darah
Durian yang memiliki kandungan mangan ternyata dapat membantu menjaga kadar gula darah Anda. Dalam sebuah studi uang telah dilakukan, mengonsumsi durian juga meningkatkan kurva respons insulin pada 10 pasien penderita diabetes.
Buah durian yang mengandung antioksidan ternyata dapat membantu untuk mengurangi stres oksidatif, yang dapat memperburuk gejala diabetes. Durian juga ternyata memiliki indeks glikemik (GI) yang jauh lebih rendah. Karena itu, buah-buahan tidak menyebabkan lonjakan gula darah.
4. Dapat Membantu Mengatur Tingkat Tekanan Darah
Durian adalah sumber kalium yang baik. Sebuah studi menunjukkan bahwa meningkatkan asupan kalium dapat menurunkan tingkat tekanan darah Anda.
Kalium dalam buah juga berfungsi sebagai vasodilator. Vasolidator dapat membantu mengatur keseimbangan antara cairan dan garam dalam sel-sel tubuh Anda. Mineral ini juga dapat membantu mengurangi kadar stres pada pembuluh darah Anda dan dapat memperkecil risiko serangan jantung atau stroke.
5. Dapat Membantu Menunda Penuaan
Durian kaya akan vitamin C. Vitamin C merupakan antioksidan yang kuat dan dapat mengurangi stres oksidatif yang penyebab utamanya adalah radikal bebas. Semakin rendah tingkat stres oksidatif yang dimiliki, maka semakin lambat proses penuaan.
Durian juga kaya akan antioksidan lain. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa antioksidan dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan di kulit Anda.
Manfaat durian juga dapat meminimalisir tanda-tanda penuaan dini, termasuk garis-garis halus, kerutan, atau bintik-bintik tanda penuaan dini. Namun, penelitian lebih lanjut sangat diperlukan dalam hal ini.
6. Dapat Mengurangi Risiko Kanker
Durian juga memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu meminimalisir risiko terjangkit kanker. Buah ini mengandung polifenol yang dapat mencegah pertumbuhan kanker bahkan membunuh sel kanker. Dalam sebuah penelitian, buah ini ternyata memberikan efek perlindungan terhadap garis sel kanker payudara.
Radikal bebas dapat merusak sel-sel sehat dan menyebabkan sel kanker menyebar. Karena antioksidan durian melawan radikal bebas, antioksidan yang terkandung dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker. Namun, penelitian lebih lanjut mengenai hal ini diperlukan.
7. Dapat Membantu Mengobati Disfungsi Seksual
Bubur durian dipercaya memiliki sifat afrodisiak. Namun, belum ada penelitian yang dapat memvalidasi klaim ini. Meskipun manfaat durian secara tradisional dipercaya dapat meningkatkan kesuburan seseorang, efektivitasnya belum dipelajari lebih jauh lagi.
8. Membantu Menjaga Kesehatan Tulang
Durian kaya akan kalium dan magnesium. Kedua mineral ini berkontribusi pada kesehatan tulang. Penelitian menunjukkan bahwa asupan kalium yang tinggi dapat membantu meningkatkan kepadatan mineral tulang pada pria dan wanita yang berusia lebih dari 50 tahun.
Penelitian juga membuktikan bahwa kekurangan magnesium ternyata dapat meningkatkan risiko osteoporosis. Namun, penelitian lebih lanjut masih sangat diperlukan untuk membuktikan apakah durian dapat benar-benar meningkatkan kesehatan tulang.
9. Dapat Mengobati Anemia
Durian adalah sumber asam folat yang kaya. Asam folat, jika tidak ada dalam jumlah yang memadai, dapat menurunkan jumlah sel darah merah yang diproduksi. Hal ini tentu dapat memicu terjadinya anemia.
Mineral lain dalam durian ternyata juga dapat memicu produksi sel darah merah, sehingga dapat mengatasi anemia. Namun, penelitian lebih lanjut harus dilakukan dalam hal ini.
10. Dapat Mengobati Insomnia
Manfaat durian saat Anda mengonsumsinya dapat mengobati insomnia. Durian mengandung triptofan (asam amino esensial). Penelitian menunjukkan bahwa triptofan dapat membantu mengobati insomnia jangka pendek.
Semakin tinggi kadar melatonin Anda, hormon yang mengatur siklus tidur Anda, semakin baik tidur Anda. Durian mengandung triptofan, yaitu asam amino esensial yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kadar melatonin. Jadi, makan biji durian sebelum tidur bisa membantu Anda tidur lebih nyenyak.
11. Dapat Berfungsi sebagai Anti-Depresan Alami
Durian ternyata dipercaya dapat membantu meringankan gejala depresi, kecemasan, dan stres yang Anda alami. Penelitian mengatakan bahwa disaat Anda memiliki kadar serotonin yang rendah, maka hal itu dapat memperburuk depresi yang Anda alami. Sedangkan durian dapat membantu dalam produksi serotonin dan menghindarkan diri Anda dari rasa cemas.
Durian mengandung asam amino triptofan. Ketika dipecah, itu akan dikonversi ke serotonin, neurotransmitter yang bertanggung jawab untuk membuat Anda merasa bahagia dan santai. Jadi, lain kali jika Anda mencari manfaat durian untuk dapat memperbaiki suasana hati Anda, coba untuk memakan dua sampai tiga biji buah durian.
KOMENTAR